kokoktama wrote:Lah ntar yg ilang embunnya dalem aja apa luar dalem?? brarti ane cari pawang ujan dulu buat ngecek defogger abis dr kemaren panas...
CMIIW
kalau panas. Jemur dulu GC nya, udah gitu tutup rapat semua jendela dan pintu.
siram GC dengan air sampai berembun om.
kalau sdh ada embunnya, coba nyalain defoggernya.
Setau saya sih defogger buat ilangin embun di bagian dalam om. kalau luar. harus tambah wiper.
FYI
Penyebab kaca belakang tidak jernih saat hujan lantaran adanya gangguan pada perangkat pengusir kabut (defogger). Kalau Anda cermati pada kaca belakang terdapat garis panjang tersusun 10 baris atau lebih. Fungsinya mengusir kabut dengan mengeluarkan panas yang ditimbulkan dari garis-garis itu.
- Pengusir kabut rusak, tak cuma disebabkan saat melepas atau hendak mengganti kaca film. Penyebab lainnya, lupa mematikan saklar (switch) dan terbiarkan lama menyala.
- Ketahuannya defogger tidak bekerja saat hujan. kalau mau lebih pasti, dapat diperiksa dengan multitester, sehingga dapat terdeteksi, apakah jalur putus atau hanya connector +/- yang tidak terpasang dengan baik.
- Kalau garis yang terputus, teliti berapa banyak yang putus. Untuk memperbaiki, bawa ke bengkel kaca film untuk melepas bahan pelindung kaca itu. Perlu ketelitian agar yang rusak tidak bertambah. Setelah terlepas, tempel garis yang lepas dengan menggunakan cairan kimia.
- Jika yang putus cukup banyak, sebaiknya ganti satu set, yakni kaca film berikut defogger.
- Untuk memperbaiki jalur defogger membutuhkan biaya sekitar Rp 50 ribu per titik. Maksimal 1 sentimeter tanpa melepas kaca film yang lama.
- Harga satu set kaca film berikut defogger, tergantung jenis kendaraannya. Sebagai perbandingan, untuk Honda Jazz 2004-2007 dikenakan biaya sekitar Rp 850 ribu. Sedang Toyota Great Corolla 1992-1995 berkisar Rp 650 ribu.