grandcivic.com

dari pecinta GC LX di Kudu ikutan juga nih . . .

Aku ganti rotax sejak lebaran kemarin dan lancar2 saja . . . tetapi semalam pas dari Tol Bawen - Semarang , ditengah2 Tol pas lari kenceng, eh mesin mati tiba2. Minggir dan pasang lampu darurat, kira2 satu menit coba stater normal kembali.

Jalan beberapa kilometer eh begitu lagi . . . dan itu sempat 3 kali akhirnya aku jalan sambil berdoa nyari pintu keluar tol terdekat. Akhirnya selamat bisa keluar tol dan perjalanan pulang kami teruskan lewat jalan biasa . . .

Anehnya, justru lewat jalan biasa semua Normal tanpa ada gangguan kekurangan suply bensin ke karburator lagi. Bahkan, aku coba lari kenceng, naik turun juga tetap biasa lancar dan normal hingga sampai rumah.

Hal seperti itu sebelumnya juga beberapa kali terjadi pas malam2, naik Ketep gunung merapi, pas nanjak mati - minggir 1 menit - stater dan normal lagi.

Ada yang tahu kira-kira di mana biang keladinya ya . . . soalnya pompa rotax itu relatip masih baru, takut juga kalau mau lewat tol jika kondisi masih seperti itu . . .

Pake rotak apa, dan pasangnya dimana om.?

Ohh ya...om kapitan blum kenalan ya..?
Kenalan dulu dong om...
Disini kenalannya viewforum.php?style=21&f=5

oh ya blm memperkenalkan diri ya . . . . ok sekarang sudah disini : viewtopic.php?f=5&t=7618

untuk rotaknya sepertinya yang sekarang milik d*hatsu kali ya ..
aku pasang di ruang mesin sebelah kiri dibawah reservoir minyak rem.

Gambar seperti ini :



Aku pasang dengan posisi tidur (tidak berdiri).

oh ya . . pompa yang satu ini menggantikan pompa yang sebelumnya aku pasang yang model ini :



Dan pernah kejadian mogok di tengah jalan pas aku bawa ke Purwokerto (bagian platina aku buka dan bersihkan ==> bisa jalan lagi sampai pulang ke rumah)

Pas lebaran kemarin, malah pompa ngadat lagi di tengah hutan menuju pantai selatan wonosari.

Akhirnya aku carikan yang ada ditoko sparepart daerah setempat, dapatnya pompa seperti yang terpasang saat ini dan justru mengalami seperti aku ceritakan diawal itu.

sementara gak berani masuk tol dulu sebelum penyakitnya ketahuan apa penyebabnya

kira-kira apanya ya . . . terus apa sebaiknya aku ganti saja dengan pompa asli milik GC yang bukan model elektrik itu saja . .

Pake karbu stadart ya om?

1. Coba perbaiki kelistrikannya dulu om
... kalo perlu pake relay.
2. Turunkan posisi rotak, supaya kerjanya lebih enteng.

Pa'de Gung wrote:Pake karbu stadart ya om?

1. Coba perbaiki kelistrikannya dulu om
... kalo perlu pake relay.
2. Turunkan posisi rotak, supaya kerjanya lebih enteng.

+ ke pompa aku ambil langsung tanpa relay dari + yang dari kunci kontak

- kalo posisi pompa antara berdiri/vertikal dengan posisi tidur / horizontal kira2 apa ada perbedaan ya mas . . posisi saat ini horizontal dan sudah relatip rendah / diatas chasis melintang ruang mesin.

yg bikin penasaran, kejadian seperti itu gak bisa diprediksi ya . . . tiba-tiba saja muncul baik pas nanjak ato datar, kenceng atau lambat, panas atau normal. sialnya pas kenceng di tol seperti kemarin itu, tiba2 seperti suply bbm ke karburator (masih pakai yg standrat) kosong hingga mesin mati. Berhenti sebentar, kontak hidupin beberapa saat agar pompa bekerja kemudian stater . . normal lagi. hal seperti itu bisa lama gak muncul2 lagi tetapi bisa juga berulang beberapa saat

Prediksi..
1. Tegangan listrik ga max, sehingga kerja pompa ga max.
2. Posisi pompa masih diatas tangki, lebih ringan/efisien jika diturunkan.
3. kualitas / kapasitas pompa kurang.
4. Pompa ga beres..mungkin kadang macet. (Biasanya karena platina panas)

Kapitan wrote:oh ya blm memperkenalkan diri ya . . . . ok sekarang sudah disini : viewtopic.php?f=5&t=7618

untuk rotaknya sepertinya yang sekarang milik d*hatsu kali ya ..
aku pasang di ruang mesin sebelah kiri dibawah reservoir minyak rem.

Gambar seperti ini :



Aku pasang dengan posisi tidur (tidak berdiri).

oh ya . . pompa yang satu ini menggantikan pompa yang sebelumnya aku pasang yang model ini :



Dan pernah kejadian mogok di tengah jalan pas aku bawa ke Purwokerto (bagian platina aku buka dan bersihkan ==> bisa jalan lagi sampai pulang ke rumah)

Pas lebaran kemarin, malah pompa ngadat lagi di tengah hutan menuju pantai selatan wonosari.

Akhirnya aku carikan yang ada ditoko sparepart daerah setempat, dapatnya pompa seperti yang terpasang saat ini dan justru mengalami seperti aku ceritakan diawal itu.

sementara gak berani masuk tol dulu sebelum penyakitnya ketahuan apa penyebabnya

kira-kira apanya ya . . . terus apa sebaiknya aku ganti saja dengan pompa asli milik GC yang bukan model elektrik itu saja . .

wah.. rotaknya sam kayak punya saya..... sebenarnya klo head masih standar pabrik (bukan P08 vtec, dll) , mendingan pakai membran aja om..... Kejadian ini sering saya alami malah waktu mudik lintas sumatera malem2 tengah hutan.... klo saya masalahnya di kelistrikan tg kurang maksimal.... kebel2 nya sering goyang... cek juga saringan bensin, takut ada yg mampet di sana... alhamdulillah saya udah hampir 2 tahun pakai rotak zebra..., 4 kali jakarta palembang PP..

pa'de Gung: Trims analisanya . . top markotop . . . akan aku coba praktekkan langsung

bro Habibi: nice share bro . . . . agak empot2-an juga kalao kejadian begitu pas di jln. tol atau malam2 di tengah hutan seperti si bro itu . . .
Aku coba ikuti juga saran bagus-nya . . .

sesuai advice, aku coba kotak-katik sendiri seharian :
- Pompa aku turunkan dikit dan posisi aku bikin berdiri,
- untuk + aku pasang relay yg ambil langsung ke + nya accu

setelah selesai langsung start dan jreng . .

Yang ingin aku tanyakan lagi, sepertinya ada perbedaan kinerja kedua pompa itu ya :


pompa ini pertama yang aku pasang dan sempat menggantikan pompa asli LX selama 1.5 tahunan

Dari pengamatan selama pakai, pompa ini akan melambat kinerjanya jika bensin penuh di karburator.
Bunyi tuk-tuk-tuk nya melambat seiring karburator penuh dan akan cepat lagi jika kosong.

setelah macet dan aku bongkar tutup kepala pompanya, ternyata platina terbakar dan arang menyekat koneksi arus lsitriknya sehingga suply bensin menjadi gak normal (mesin bisa mati total kalau platina tertutup arang yang parah).

Saat ini aku coba ganti pakai pompa dari jenis Daihatsu spt. ini :


setelah aku perhatikan, jenis pompa ini kok tidak melambat kinerja pompanya walopun karburator sudah penuh sekalipun.
aku coba buka jalur selang OUT bensin yang ke karborator kemudian aku tutup pakai jari . . aku coba hidupkan kontaknya, eh ternyata pompa tetap kerja tuk-tuk-tuk walopun bensin gak keluar karena disumbat jari itu.

yang ingin aku tanyakan, apakah pompa jenis ini akan terus bekerja baik saluran keluarnya penuh maupun kosong ? jika penuh dan tersumbat otomatis di karburatornya, sedangkan pompa tetap harus bekerja, apa gak berat kinerja pompa dan bisa cepat jebol ?

Yang jenis ini apakah pakai platina juga atau pakai IC/elektronik ya ?

Mohon pencerahan bagi yang mengetahui sistim dan perbedaan kedua pompa itu . . .

Seharusnya sih sama om....
Karena di zebra ga ada selang balik over pressure nya.
Coba lepas pompa, tes dg memompa bensin dibotol lalu jalur keluarnya dibuntu.
Kalo mau berhenti, mungkin pompa harus pindah deket tangki.

Ato...mumgkin om habibi bisa jelasin, kan sama² pake rotak itu.